Krisantus Berharap Bank Kalbar Bisa Go Internasional, Modal Sudah Mencapai 4,1 Triliun


 Kalbar - Wakil Gubernur Kalbar Krisantus Kurniawan berharap agar Bank Kalbar bisa menjadi Bank yang mendunia. Sebuah Bank yang memiliki standar Nasional, jadi Pengusaha dan masyarakat Kalbar tidak lagi berpikir punya rekening lain, Karena rekening Bank Kalbar bisa melayani seluruh aktivitas transaksi.


Dijaman sekarang lanjut Wagub, suka atau tidak, Perbankan harus mengikuti teknologi yang sudah berkembang pesat. 


"Saya pikir menjadikan Bank Kalbar Go Internasional, adalah suatu terobosan yang positif dan sangat produktif untuk Bank Kalbar." Demikian disampaikan Wagub Kalbar Krisantus Kurniawan dalam wawancaranya selepas meninjau acara donor darah yang dilaksanakan oleh Bank Kalbar tgl 6/5/2025 di Gedung Dapen Bank Kalbar Pontianak.


Ia juga berharap, seluruh masyarakat Kalbar wajib mencintai Bank Kalbar, bukan hanya Pemerintah Daerah saja.

"Saya mengajak kita semua masyarakat Kalbar, bukan hanya Pemerintah Daerah. Mari kita cintai Bank Kalbar, Bank Kalbar milik masyarakat Kalbar. Bantulah pemerintah simpanlah uang di Bank Kalbar." Ajaknya.


Menyimpan uang di Bank Kalbar menurut Wagub di pastikan aman,

 "Jangan khawatir, aman koq, Pemerintah menjamin Bank Kalbar. Bank Kalbar sudah memiliki standar pengelolaan Administrasi Keuangan yang sudah ditetapkan oleh BI dan OJK. Jadi tidak perlu ada ke khawatiran. Silahkan berinvestasi di Bank Kalbar." Ajaknya.


Ditempat yang sama, Dirut Bank Kalbar Rokidi mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi serta Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota yang telah mendukung penuh Bank Kalbar.


"Saya ucapkan terima kepada Pemerintah Provinsi Kalbar dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota yang telah mendukung Bank Kalbar. Tadi sudah di katakan Wagub apa pun yang menjadi kebutuhan Bank Kalbar untuk maju, Wagub selalu mendukung dan mensupport semaksimal mungkin termasuk dalam hal permodalan." Jelas Dirut.


Sampai dengan Desember 2025 Bank Kalbar sudah memiliki modal 4,1 triliun, sedangkan target 2025 hanya 3 trilyun, jadi sudah terlampaui.


"Alhamdulillah ini semua karena didukung penuh oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/kota terutama Pemerintah Daerah Provinsi Kalbar yang begitu luar biasa. Karena Pemprov Kalbar pemilik saham tertinggi dan sebagai pengendali. Artinya Pemprov. Kalbar pemilik penuh Bank Kalbar." Jelas Dirut.


Menanggapi terkait harapan Wagub agar Bank Kalbar go internasional, Dirut mengatakan bahwa pihaknya memang sudah ada wacana.


"Dulu sudah kita siapkan, salah satu syarat go internasional Bank Kalbar harus menjadi Bank Devisa, karena bank devisa transaksinya tidak lagi hanya menggunakan rupiah saja, tapi sudah menggunakan uang asing juga." Jelasnya.


Menjadikan Bank Kalbar go internasional tujuannya sangat mulia supaya Bank Kalbar dikenal oleh masyarakat luas.


"Terkait Go Internasional ini kami akan upayakan,  kedepannya Bank Kalbar akan menjadi Bank Devisa." Jelas Dirut mengakhiri. (kun)

Lebih baru Lebih lama